Header Ads


http://816aman.com/

Keefektifan Persebaya Membunuh Persib

Penyerang Amido Balde merayakan golnya ke gawang Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (5/7/2019). (Foto: Satria/Persebaya)Penyerang Amido Balde merayakan golnya ke gawang Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (5/7/2019). (Foto: Satria/Persebaya)
Surabaya - Persebaya Surabaya melumat Persib Bandung empat gol tanpa balas di pekan ketujuh Liga 1 2019. Keefektifan Bajul Ijo membunuh Maung Bandung.

Big match antara Persebaya vs Persib digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/7/2019). Tuan rumah menggila di babak pertama.

Persebaya langsung unggul 2-0 di babak pertama. Dua gol itu dilesakkan Amido Balde di menit ke-34 dan 44.

Di babak kedua, Persib tak mampu bangkit dari ketertinggalan. Gawang M Natshir malah kebobolan dua kali lagi lewat Amido Balde, yang mendapat hat-tricknya di menit ke-58 serta satu gol dari Irfan Jaya di menit ke-81.

Di laga itu, Persebaya bermain cukup efektif. Laman FC Tables mencatat, tim besutan Djajang Nurdjaman itu menguasai bola sebesar 53 persen, melepaskan 7 shots on goal dan 4 yang melenceng. Kondisi itu didapat, menurut Djajang, karena Persib justru bermain terbuka.



"Hari ini, puji syukur kepada Allah, bisa meraih kemenangan telak dan yang kedua apresiasi kepada pemain yang tampil luar biasa menang telak, tapi dari segi permainan sangat-sangat efektif," kata Djajang usai pertandingan.

"Jujur agak dipermudah dengan situasi ini, karena main terbuka dan banyak menciptakan peluang dan menang telak. Jujur agak sedikit kesulitan kalau bermain dengan tim yang agak bertahan," ujar Djajang, yang sempat membawa Persib juara Liga Indonesia pada 2014.

Dalam kemenangan telak atas Persib ini, Persebaya terlihat bisa memperbaiki kelemahannya yakni kurang fokus di awal laga.



"Penyakit pada tiga pertandingan yang selalu kebobolan di lima menit awal sudah sembuh. Saya apresiasi kepada pemain yang cukup mendengarkan atas apa yang saya intruksikan dan membuat lebih enjoy dalam bermain," ungkap Djanur, sapaan akrab Djajang.

Djanur kemudian menjelaskan, dirinya mempersembahkan kemenangan ini untuk bos Persebaya, Azrul Ananda, yang sedang berulang tahun. Tak lupa, ia juga berterima kasih kepada Bonek dan Bonita atas dukungannya di Gelora Bung Tomo.

"Kemenangan ini saya persembahkan untuk ulang tahun Pak Presiden, juga untuk bonek dan bonita yang hadir luar biasa 50 ribu lebih di stadion dan juga tidak dalam stadion, yang selalu memberikan dukungan moril kepada pemain kami," tutur Djanur. (yna/raw)

No comments